Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

ppt materi pertanian konvensional dan penerapan teknologi

Pengertian Pertanian Konvensional

Pertanian konvensional adalah suatu sistem pertanian yang mengandalkan bahan kimia dan teknologi untuk memperoleh hasil pertanian yang lebih besar. Sistem ini telah digunakan selama beberapa dekade untuk memenuhi kebutuhan makanan dunia. Pertanian konvensional membutuhkan penggunaan pestisida dan pupuk buatan untuk meningkatkan hasil. Namun, penggunaan bahan kimia dalam pertanian konvensional juga memiliki dampak negatif pada lingkungan dan kesehatan manusia.

Teknologi dalam Pertanian Konvensional

Di zaman yang serba modern ini, teknologi telah merambah ke berbagai sektor, termasuk pertanian konvensional. Beberapa teknologi yang digunakan di pertanian konvensional antara lain:

1. Traktor

Traktor digunakan untuk membajak tanah dan mempermudah proses pertanian. Penggunaan traktor dapat menghemat waktu dan tenaga dibandingkan dengan menggunakan tenaga manusia atau hewan.

2. Pupuk Buatan

Pupuk buatan digunakan untuk memberikan nutrisi yang diperlukan oleh tanaman. Pupuk ini terdiri dari beberapa unsur penting, seperti nitrogen, fosfor, dan kalium, yang berperan dalam perkembangan tanaman.

3. Pestisida

Pestisida digunakan untuk mengendalikan serangga dan hama yang merusak tanaman. Namun, penggunaan pestisida yang berlebihan dapat merusak lingkungan dan kesehatan manusia.

Penerapan Teknologi dalam Pertanian Organik

Pertanian organik adalah suatu sistem pertanian yang mengandalkan bahan-bahan alami dan teknologi ramah lingkungan untuk memperoleh hasil pertanian yang sehat dan berkualitas. Beberapa teknologi yang digunakan dalam pertanian organik antara lain:

1. Pupuk Kompos

Pupuk kompos dibuat dari bahan-bahan organik seperti daun, jerami, dan limbah dapur. Pupuk ini dapat menyuburkan tanah dan menjaga kesuburan tanah dalam jangka waktu yang lama.

2. Tanaman Penutup Tanah

Tanaman penutup tanah digunakan untuk menutupi tanah yang kosong dan dapat membantu menjaga kelembaban tanah serta mencegah erosi tanah.

3. Pengendalian Hayati

Pengendalian hayati digunakan untuk mengendalikan serangga dan hama dengan cara memanfaatkan predator alami, seperti burung dan serangga pemakan hama, untuk mengendalikan populasi serangga dan hama.

Perbandingan Pertanian Konvensional dan Organik

Pertanian KonvensionalPertanian Organik
1Menggunakan bahan kimiaMenggunakan bahan-bahan alami
2Tanah menjadi kering dan tidak suburTanah lebih subur dan berkelanjutan
3Harga produk lebih murahHarga produk lebih mahal
4Menghasilkan produk dalam jumlah besarMenghasilkan produk secara organik dan berkualitas

FAQ